Masak yukkk

Pekerjaan yang dulu kujauhi setelah anakku mpasi dan sekarang sekolah yang diwajibkan membawa bekal membuatku mau tidak mau mengasah kemampuan di dunia perdapuran ciee.

Dulu aku lebih suka pegang buku daripada panci alias memilih membaca dibandingkan memasak🤭. Makanya jangan heran kalo setelah menikah aku 1-2 % lah kemampuan mengenal ilmu perdapuran. 

Pasti pada bertanya ya kenapa aku yang notabene anak penjual bakso tapi tidak tahu cara membuatnya, tidak mengenal ilmu perdapuran bahkan ada yang bilang jangan-jangan masak air aja gosong 🤭

Makanya aku berdoa sama Allah supaya jodohku pinter masak. Alhamdulillah Allah kabulkan. Suamiku pinter masak plus jago masalah urusan rumah tangga jjuga. Jadi banyak belajar dari nya.🤭 Yang kusukai nasi goreng buatannya. Enak banget ❤️

Abi mendidikku soal masakan tidak pakai contoh tapi langsung praktek. Jadi aku menyiapkan bahan dan bumbu nya disebutkan berapanya misalnya masak sop : bawang putih 1 siung, merica, garam, sayuran dicuci dan dipotong-potong.

Kadang juga aku menanyakan resep ke kakak di solo atau sepupu di Tangerang dan teman yang jago masak. Alhamdulillah. 

Waktu mau puasa ramadhan, suamiku membelikan buku resep masakan yang praktis, simpel, murah dan bahan yang tidak susah. Beberapa kali sempat kupraktekkan Alhamdulillah hasilnya memuaskan🤭

Aku jadi semangat ya kan

Untuk kreatif memasak aku baru belajar setelah punya anak. Hah? Serius?! Yap. Menyiapkan menu MPASI buat Agha. Bergabung di grup FB tentang dunia makanan untuk bayi dimana banyak resep yang masya Allah bervariatif.

Sejak itu aku sering mencoba resep MPASI buat Agha Alhamdulillah Agha suka. Itu membuat semangat untuk memasak jadi menggebu. Setelah dia bisa diajak komunikasi jika ditanya makanannya enak tidak ? Jawabnya enak banget umi. Wah hatiku berbunga-bunga.

Pasti pada bilang kan anak kecil ya adanya rasa enak dan enak. Eh jangan salah ya. Mereka itu penilai makanan yang jujur lho. Meskipun baru usia 6 bulan. Jika tidak suka ya disembur atau tidak lahap makannya (pengalaman pribadi🤭). Waktu Agha sudah mengenal rasa (stimulasi rangsangan indra pengecap ) setiap selesai masak dia yang mencicipi. Misal kurang garam ya bilang kurang asin 😂

Resep MPASI juga banyak yang bisa buat keluarga jadi tidak hanya untuk anak usia 6-12 bulan lho. Tidak percaya? Coba saja browsing yak..

Alhamdulillah aku sekarang sudah bisa memasak meskipun untuk rasa kadang masih belum mantap karena ragu masalah bumbu (berapa takarannya).

Memang benar ya kata orang : setiap pekerjaan yang awalnya belum bisa jika dilakukan setiap hari dan dikerjakan dengan hati maka suatu saat akan menuai hasilnya yaitu pandai memasak. 

Sekarang banyak aplikasi dan konten memasak yang bisa dipelajari melalui youtube, Instagram reels, cookpad maupun bertanya ke google. Jadi kita hanya menyaring saja mana yang sesuai selera kita dan keluarga.

Bekal sekolah pun kupadukan antara kesukaan anak dan melihat resep yang sedang viral hehe.

Alhamdulillah anak suka yang penting sekali adalah nutrisi dan bersihnya serta dimasak dan disajikan dengan cinta (hanie).


0 komentar